Master Kelenjar yang Kelenjar pituitari mempunyai ukuran yang lumayan kecil, yakni cuman seukur kacang polong. Kelenjar ini diketemukan dibagian landasan otak dan tempatnya benar-benar dekat sama hipotalamus.
Kelenjar pituitari dipisah jadi dua sisi, yaitu lobus anterior dan posterior. Ke-2 sisi itu mempunyai perannya setiap, yakni: Master Kelenjar yang
Lobus anterior
Lobus anterior adalah sisi depan dari kelenjar pituitari. Adapun hormon yang dibuat oleh lobus anterior berperan untuk mengendalikan perkembangan, pematangan organ dan peranan mekanisme reproduksi, peranan tiroid, dan pigmentasi kulit. Master Kelenjar yang
Lobus posterior
Lobus posterior ialah sisi belakang kelenjar pituitari yang berperan hasilkan hormon antidiuretik, yaitu hormon yang bekerja untuk bikin ginjal meresap air semakin banyak dan menyimpan di saluran darah untuk menahan dehidrasi. Hormon oksitosin dibuat di lobus posterior.
Saat kelenjar pituitari begitu aktif atau malah jadi kurang aktif, bermacam peranan organ badan akan terusik. Masalah kelenjar pituitari bisa mengakibatkan bermacam keadaan dengan tanda-tanda yang lain, salah satunya:
1. Akromegali
Abnormalitas ini berlangsung saat kelenjar pituitari hasilkan kebanyakan hormon perkembangan, selaku karena ada tumor di kelenjar itu. Pada beberapa anak, keadaan ini disebutkan gigantisme.
Biasanya, pasien gigantisme mempunyai tinggi dan berat tubuh di atas rerata sama ukuran tangan dan kaki yang semakin besar dibanding seseorang.
2. Sindrom Cushing
Sindrom Cushing tampil karena kelenjar pituitari menghasilkan kebanyakan hormon kortisol. Mengakibatkan, pasien sindrom ini umumnya alami kuatir, gampang geram, stres, penimbunan jaringan lemak di perut dan belakang leher, dan masalah menstruasi.
3. Prolaktinoma
Prolaktinoma ialah abnormalitas yang berlangsung karena timbulnya tumor di kelenjar pituitari, hingga mengakibatkan produksi hormon prolaktin berlebihan. Keadaan ini bisa mengakibatkan masalah kesuburan pada wanita atau pria.
4. Hipopituitarisme
Hipopituitarisme dalah keadaan sangat jarang yang muncul karena kelenjar pituitari tidak bisa hasilkan hormon spesifik dengan jumlah yang cukup. Misalnya, saat hormon antidiuretik yang dibuat banyaknya sedikit, maka tampil masalah diabetes insipidus.
Disamping itu, masalah kelenjar pituitari yang lain bisa muncul ialah tumor hipofisis dan masalah perkembangan.
Kelenjar pituitari terjebak dalam banyak proses dan peranan badan. Bila perannya terusik, karena itu bermacam mekanisme organ pada tubuh akan memiliki masalah dan memunculkan bermacam penyakit.
Supaya kelenjar pituitari berperan secara baik, Anda dianjurkan untuk jalani gaya hidup sehat dengan konsumsi makanan sehat bergizi imbang, teratur olahraga, tidur yang memadai, tidak merokok, dan mengurus depresi secara baik.
