Kelainan Pada Pertumbuhan Mengakibatkan, pasien FOP akan alami kesusahan atau bahkan juga benar-benar tidak dapat gerakkan anggota badannya. Penyakit FOP ialah penyakit yang langka. Diprediksi cuman ada seputar 800 orang yang menanggung derita penyakit ini di penjuru dunia.
Pemicu Berlangsungnya Penyakit FOP
Fibrodysplasia ossificans progressiva berlangsung karena ada perubahan genetik pada gen ACVR1 yang berperanan dalam proses perkembangan dan perubahan tulang. Karena berlangsungnya abnormalitas genetik ini, jaringan tulang pada pasien FOP jadi tumbuh tanpa ada teratasi. Kelainan Pada Pertumbuhan
Sebab berasal dari factor genetik, penyakit FOP dapat di turunkan dari orangtua yang mempunyai FOP ke anaknya. Tetapi, pada masalah spesifik, penyakit FOP bisa juga berlangsung pada anak yang orang tuanya tidak mempunyai penyakit ini. Kelainan Pada Pertumbuhan
Sampai sekarang ini, argumen berlangsungnya abnormalitas genetik yang mengakibatkan penyakit FOP masih belum tahu.
Beberapa Sinyal dan Tanda-tanda FOP
Bayi yang tercipta dengan penyakit FOP ini umumnya akan alami beberapa sinyal dan tanda-tanda FOP dalam beberapa tahun awal hidupnya. Tetapi, perjalanan penyakit FOP pada tiap pasien berbeda.
Di bawah ini ialah beberapa sinyal dan tanda-tanda penyakit FOP yang penting diingat:
1. Wujud jempol kaki yang abnormal
Salah satunya sinyal awalnya FOP yang bisa dijumpai semenjak lahir ialah wujud ke-2 ibu jemari kaki yang lebih pendek dan bengkok menuju bersimpangan dari jemari kaki lain. Untuk beberapa pasien FOP, keadaan itu dirasakan oleh jempol tangan mereka.
2. Beralihnya jaringan lunak jadi tulang
Sinyal khusus FOP yang lain ialah beralihnya jaringan lunak jadi tulang yang dibarengi merasa sakit, infeksi, dan demam enteng. Keadaan yang disebutkan flare-up ini bisa berjalan sepanjang 6-8 minggu dan berlangsung berkali-kali sejauh hidup pasien FOP.
Flare-up umumnya diawali adanya tonjolan atau benjolan yang keras dibagian badan spesifik, seperti pada leher, pundak, dan punggung. Kemudian, perkembangan tulang akan menebar ke anggota badan lain, terkecuali lidah, diafragma, otot jantung, dan otot polos.
Flare-up dapat bisa lebih cepat tampil pada anak atau bayi yang tercipta dengan FOP jika dia alami luka atau diserang infeksi, misalkan flu. Untuk beberapa pasien FOP, flare-up akan mereka rasakan untuk pertamanya kali pada umur 10 tahun.
